Bagi sebagian orang mungkin malas membaca polis asuransi karena ada banyak istilah yang asing dan membingungkan. Salah satu istilah penting yang wajib Anda ketahui adalah premi asuransi.
Ketika membeli asuransi, Anda harus memahami premi yang ditetapkan sesuai polis atau perjanjian. Sebenarnya apa itu premi di asuransi dan apa fungsi atau tujuannya? Bagi Anda yang ingin memahami lebih jauh mengenai istilah ini, simak pembahasan berikut yuk.
Pengertian Premi
Pengertian dari premi asuransi adalah sejumlah uang yang wajib dibayarkan oleh nasabah yang terdaftar kepada perusahaan asuransi. Dalam sebuah polis asuransi, tercantum jelas berapa jumlah premi yang harus dibayarkan setiap bulannya kepada perusahaan asuransi sebagai penanggung.
Nasabah atau tertanggung wajib memenuhi jatuh tempo yang sudah ditetapkan untuk pembayaran premi setiap bulannya. Selain premi yang dibayarkan secara bulanan, ada juga yang menggunakan sistem pembayaran tiga bulan, enam bulan, tahunan, dan bahkan sekaligus dalam jumlah besar.
*Baca Juga: Fungsi Asuransi Secara Primer, Sekunder, dan Khusus
Jadi, pahami secara betul mengenai ketentuan pembayaran premi yang ada di polis asuransi. Anda sebagai tertanggung harus memenuhi kewajiban agar nantinya bisa klaim asuransi dengan lancar.
Fungsi Premi
Bagi Anda yang masih awam dengan produk asuransi mungkin penasaran, sebenarnya apa sih fungsi dari premi ini? Fungsi premi berbeda-beda dari sisi nasabah atau tertanggung dan dari sisi perusahaan asuransi atau penanggung. Berikut penjelasannya.
1. Fungsi premi untuk nasabah dan pihak tertanggung
Bagi nasabah asuransi, premi memiliki beberapa fungsi antara lain:
- Memperoleh jaminan perlindungan
Jika ingin mendapatkan manfaat perlindungan, nasabah harus membayar premi sesuai polis asuransi.
- Pengalihan risiko
Fungsi premi berikutnya yaitu sebagai pengalihan risiko. Perusahaan asuransi sebagai penanggung akan memerikan ganti rugi atas risiko yang terjadi sesuai dengan perjanjian.
- Pemerataan biaya
Fungsi premi juga untuk pemerataan biaya karena nantinya Anda tidak perlu menanggung semua risiko yang mungkin terjadi di masa depan. Misalnya, risiko sakit, risiko kecelakaan kerja, dan lain-lain.
2. Fungsi premi untuk perusahaan asuransi
Lalu, bagaimana fungsi dari premi untuk pihak penanggung alias perusahaan asuransi? Premi memiliki beberapa fungsi seperti berikut.
- Penghimpun dana
Premi yang dibayarkan nasabah akan dikelola dan dihimpun oleh perusahaan asuransi. Tujuannya supaya dana tersebut berkembang dan bisa digunakan untuk membayar jaminan kepada tertanggung.
- Penyeimbang asuransi
Fungsi lainnya adalah penyeimbang asuransi dengan jaminan atau perlindungan atas risiko yang nasabah beli. Perusahaan asuransi dapat mengatur sedemikian rupa agar besaran premi seimbang dengan perlindungan tersebut.
*Baca Juga: Jenis – Jenis Asuransi yang ditawarkan Oleh Asuransi Astra
Jenis-Jenis Premi
Ada beberapa jenis premi asuransi yang dikenal di masyarakat umum. Perusahaan-perusahaan asuransi biasanya menawarkan beberapa jenis premi seperti berikut.
1. Premi Asuransi Kesehatan
Jenis premi ini dibayarkan untuk Anda yang membeli produk asuransi kesehatan. Dengan membayar premi tersebut, Anda bisa mendapatkan sejumlah manfaat seperti uang jaminan untuk biaya rawat inap, persalinan, operasi, perawatan gigi, dan rawat jalan.
Besaran biaya yang ditanggung asuransi tergantung dari premi dan produk yang Anda beli. Namun, secara umum dengan membayar premi akan lebih ringan dibanding Anda membayar biaya pengobatan sendiri sekaligus.
2. Premi Asuransi Kecelakaan Diri
Jenis premi untuk perlindungan diri dari risiko kecelakaan ini mungkin menjadi jenis premi yang paling banyak dibayarkan masyarakat. Cukup banyak masyarakat yang terdaftar dalam asuransi kecelakaan diri.
Premi yang dibayarkan setiap bulannya akan memberikan manfaat jaminan jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan pada tertanggung atau pemegang polis. Secara umum, jenis premi ini cukup terjangkau dibanding premi yang lain tetapi tetap tergantung dari perlindungan atau jaminan yang ada dalam asuransi.
3. Premi Asuransi Jiwa
Berikutnya adalah jenis premi yang dibayarkan untuk pemegang asuransi jiwa. Nasabah wajib membayar premi supaya ahli waris yang ditunjuk bisa memperoleh manfaat pertanggungan sesuai perjanjian.
Biasanya semakin tinggi uang pertanggungan yang ditawarkan asuransi jiwa, premi yang harus dibayarkan juga semakin besar. Jumlah pertanggungan yang diberikan perusahaan asuransi sangat mempengaruhi premi yang harus dibayarkan nasabah.
4. Premi Asuransi Perjalanan
Ada juga jenis premi untuk asuransi perjalanan yang wajib dibayarkan oleh pemegang polis. Asuransi perjalanan sendiri dapat memberikan perlindungan seperti biaya perjalanan, keterlambatan keberangkatan, gangguan perjalanan, dan lain sebagainya.
Premi ini biasanya dibayarkan sekali saat hendak melakukan perjalanan jauh, seperti penerbangan domestik dan internasional.
5. Premi Asuransi Pendidikan
Jenis premi selanjutnya adalah premi untuk asuransi pendidikan. Dengan membayar premi ini, masa depan pendidikan anak Anda dapat lebih terjamin.
Pendidikan anak tentu menjadi hal prioritas bagi sebagian besar orang tua. Namun, biaya pendidikan setiap tahun semakin besar membuat para orang tua gelisah. Jika Anda rajin membayar premi asuransi ini, Anda akan memperoleh manfaat di kemudian hari.
6. Premi Asuransi Kendaraan
Anda memiliki kendaraan di rumah? Jika Anda mengasuransikan kendaraan tersebut, Anda pasti membayar premi ini setiap bulannya. Membayar premi secara rutin akan membuat proses klaim mudah untuk pertanggungan apabila kendaraan Anda rusak atau hilang.
7. Premi Asuransi Properti
Satu lagi ada jenis premi untuk asuransi properti. Premi ini dibayarkan oleh pemegang polis asuransi setiap bulan atau sesuai perjanjian. Pertanggungan yang diberikan perusahaan asuransi biasanya jaminan kerugian atas properti yang rusak karena bencana alam atau kecelakaan.
*Baca Juga: Perbedaan Asuransi Umum dan Asuransi Syariah
Setelah memahami apa itu premi, Anda sudah bisa memilih Asuransi Astra sebagai sahabat asuransi-mu. Anda bisa pilih yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. Ada banyak pilihan asuransi dengan premi murah yang bisa disesuaikan dengan kondisi nasabah.
Selesai sudah pembahasan kita mengenai premi asuransi, jenis, dan fungsinya. Jangan lupa untuk memilih premi yang tepat dengan kondisi keuangan kamu. Jangan sampai asuransi Anda macet ditengah jalan dan hangus begitu saja. Jadi, pastikan kamu memilih yang benar dan pasti ya.